Senin, 10 Mei 2021

Bagaimana Menumbuhkan Habit Sukses

Kesuksesan itu dibangun dari kebiasaan-kebiasaan, yang membedakan orang sukses dan orang tidak sukses adalah dari tindakan mereka. Nah untuk menjadi sukses kita harus mengembangkan kebiasaan-kebiasaan baru misalnya kita yang dulunya pemalas harus mulai membiasakan diri untuk rajin, kita yang dulunya tidak produktif bagaimana membiasakan diri menjadi produktif, kita yang dulunya bodoh bagaimana caranya saat ini untuk menjadi pintar, kita yang suka menunda-nunda bagaimana caranya untuk membiasakan diri menjadi orang yang proaktif dan suka bertindak.

Kebiasaan-kebiasaan yang ada pada diri kita tidak hanya terbentuk dari kehidupan sekarang tapi juga dari past life-past life sebelumnya, inilah kemudian yang menjadi karakter kita. 

Untuk merubah karakter itu kita perlu keluar dari kebiasaan-kebiasaan lama dan membentuk kebiasaan-kebiasaan baru. 

Yang pertama dan utama sekali harus dimulai dari tekad yang kuat, tekad ini adalah manifestasi dari energi kesadaran yang ada di dalam mental kita, jika kita ingin mencapai sesuatu kita harus menumbuhkan tekad yang kuat di dalam batin kita, esensi dari doa-doa dan pengharapan adalah tekad itu sendiri, sebagimana tekadnya seseorang yang ingin mencapai pencerahan tentunya ia akan semakin rajin bermeditasi, menjaga moralitas, dan memurnikan batinnya. 

Tekad diibaratkan seperti api yang terus menyala, untuk memeliharanya tetap hidup setiap hari harus kita siram dengan afirmasi-afirmasi positif sebagai bahan bakar untuk api tersebut. Kadang kala api ini semakin lama semakin mengecil dan akhirnya padam karena terus menerus di guyur dengan pikiran-pikiran negatif.

Apa yang menyebabkan seseorang mempunyai tekad yanglemah?

1. Karena tidak memiliki komitmen yang kuat terhadap diri sendiri 

2. Kurangnya motivasi

3. Kurangnya energi

4. Tidak memiliki fokus yang kuat

5. Terjebak dalam zona nyaman 

Bali, 10 Mei 2021

Rabu, 05 Mei 2021

Fenomena Polyglot

Banyak kasus orang-orang  yang udah mati-matian belajar bahasa inggris bertahun-tahun kok gak fasih-fasih juga? Ya begitulah kira-kira yang gw alami.  Kok kayaknya susah banget belajar bahasa inggris? Kenapa bisa demikian? padahal udah berbagai upaya gw coba.  Mungkin metodenya yang salah atau bisa jadi hardware dalam diri gw emang belum canggih dan perlu diupgrade.  

Kenapa beberapa orang, baru belajar dua atau tiga bulan aja kok udah langsung lancar jaya seperti Fiki Naki? Bahkan doi bisa menguasai 5 bahasa dalam waktu singkat.  Amazing.. 

Pasti ada hubungannya dengan bagaimana cara otak kita belajar dan mengolah informasi atau mungkin bisa kita lihat dari geometri yang terbentuk di dalam inti chakra seseorang.  

Geometri pada inti chakra ini mirip-mirip dengan core yang ada dalam processor komputer, seperti sebuah chip yang terdapat di dalam inti chakra-chakra yang tugasnya mengontrol sistem-sistem yang berada dibawah komandonya khususnya dalam menjalankan instruksi.  

Pada dasarnya chip ini bekerja dengan cara memproses informasi-informasi yang masuk melalui input.  Chakra bekerja melalui terminologi subtle energi.  Energi yang masuk  juga membawa informasi-informasi yang bersifat memberikan instruksi-instruksi tertentu.  

Core processor terhubung dengan RAM, sedangkan inti chakra terhubung dengan memori bawah sadar manusia yang juga bersifat random.  Setiap Informasi yang  masuk melalui inti chakra akan diolah menjadi informasi dan output-outputnya 

diteruskan kepada software atau hardware yang dituju.  Pada fisik manusia berbentuk otak,  sistem organ dan panca indra.  

Software dan hardwarenya Fiki Naki berbeda dengan orang-orang awam yang umumnya hanya berbentuk satu segitiga saja.  Sedangkan Fiki Naki memiliki banyak sekali geometri segitiga di dalam inti chakra tenggorokan dan chakra ajnanya. Semua potensi manusia tersimpan di dalam chip yang ada di dalam chakra-chakra ini. 

Penasaran ingin tahu seberapa canggih  "Chip" anda?  Mari kita analisa bersama Elkasia. Nope : 081212974308 

Check Aura